Motormu
mengerem perlahan di lampu merah. Ada waktu enam puluh detik untuk kita
mengobrol. Setidaknya.Tapi hanya sebatas pertanyaan “kita mau kemana?”
dan sebatas “café” sebagai jawabanmu. Lima pulu lima detik sisanya, kita
kembali diam dalam satu jok motor.
Cuplikan cerpen Karya Wilujeng PD
Cuplikan cerpen Karya Wilujeng PD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar